Pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji KUA Kecamatan Kerjo Kabupaten Karanganyar sudah diambang mata. Sejauh ini yang akan dilakukan oleh Kementerian Agama adalah merobohkan KUA sebagai proses penghapusan gedung KUA Kecamatan Kerjo yang lama. Pembangunan gedung baru KUA Kerjo ini sepenuhnya menggunakan dana dari Surat Berharga Syariah Berharga (SBSN) yang mulai tahun 2015 digulirkan untuk bidang Bimas khususnya KUA.
Kasubbag TU Kankemenag Kabupaten Karanganyar, H. Wiharso dan Pengelola BMN, Bambang Prabowo yang menjadi panitia pembangunan mengunjungi lokasi gedung balai nikah tersebut, (28/04). Kunjungannya itu tidak lain adalah untuk memantau persiapan penghapusan gedung yang rencananya akan dilakukan oleh pemenang lelang dalam waktu dekat.
Sementara ini, agar pelayanan di KUA Kerjo dapat berjalan seperti biasanya, kantor dipindahkan sementara ke sebuah rumah milik warga, 200 meter di selatan tempat lama. Mulai dari berkas pernikahan, komputer, meja dan peralatan lainnya dipindahkan sampai pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji KUA Kerjo selesai dibangun.
Mengetahui itu, Kasubbag TU mengatakan pada jajaran di KUA Kecamatan Kerjo bahwa hal tersebut merupakan momentum bagi KUA untuk merapikan dan membersihkan berkas-berkas lama yang sudah tidak terpakai.
“Ini saatnya bagi teman-teman untuk merapikan dan membersihkan KUA dari barang-barang yang tidak berguna. Jangan sampai berkas atau barang yang tidak berguna masih bersarang di kantor yang menyebabkan kotor dan kumuh”, ucap Wiharso.
Selain itu, Kasubbag TU juga berharap agar proses penghapusan nanti dipantau dengan baik agar tidak mengganggu proses pembangunan gedung balai nikah dan mansik haji KUA Kerjo yang baru. (Hd)