Karanganyar (humas) – MAN 1 Karanganyar melaksanakan pembentukan UPZ (Unit Pengumpul Zakat) bagi guru dan tenaga kependidikan MAN 1 Karanganyar oleh Ketua Baznas Karanganyar yang dilaksanakan di Aula MAN 1 Karanganyar pada tanggal 22 Agustus 2024.
Dalam kesempatan tersebut Nuri Hartono mengungkapkan bahwa UPZ dibentuk untuk membantu pengumpulan zakat. “Unit Pengumpul Zakat ini dibentuk oleh Badan Amil Zakat Nasional untuk membantu pengumpulan zakat. Hasil dari pengumpulan UPZ ini nantinya akan disetorkan ke Baznas.” ujarnya. “Kami harapkan ke depannya akan ada UPZ di setiap madrasah, sehingga guru-guru madrasah lebih mudah menyetorkan zakatnya.” tambahnya.
“ Telah terbentuk UPZ MAN 1 Karanganyar pada tanggal 22 Agustus 2024, dengan anggota 9 orang sebagai perpanjangan dari Baznas Karanganyar yang akan membantu Baznas untuk mengumpulkan zakat, shodaqoh, dan infaq dari bapak atau ibu. Setelah uang terkumpul akan diserahkan kepada Baznas. Apabila akan dipergunakan untuk pembangunan maka akan dikembalikan ke UPZ MAN 1 Karanganyar.
Ketua Baznas, Dr. H. Khafindi, M.Ag. mengatakan “Siapapun yang bekerja sama untuk membangun masjid, maka Allah akan membuatkan istana di surga.” Beliau juga mengajak semua untuk terlibat dalam pembangunan masjid Al Barru di MAN 1 Karanganyar Kampus 2.”
“ Baznas merupakan lembaga pemerintah non struktural yang ditugasi untuk zakat infaq dan shodaqoh, baznas diberikan wewenang untuk membentuk UPZ.” Pungkasnya.
Pembinaan dan pembentukan UPZ dapat menjadi solusi dalam pengentasan kemiskinan bagi umat Islam, dan dapat mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera melalui pemberdayaan ZIS (zakat, infaq, dan sedekah) secara professional, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan. Dengan kegiatan ini diharapkan potensi umat dari sumber ZIS dapat dikelola secara maksimal oleh lembaga yang resmi dan amanah untuk peningkatan kesejahteraan umat. (ida-sua)