Seorang penghulu tidak hanya bertugas untuk menikahkan calon pengantin, lebih dari itu, dia dituntut untuk lebih meningkatkan kualitas dalam bidang agamanya. Dalam rangka meningkatkan kualitas penghulu KUA se Kabupaten karanganyar, Seksi Bimbingan Masyarakat Islam pada Kantor Kementerian Agama mengadakan seleksi/lomba Musabaqah Baca Kitab Kuning.
Acara yang berlangsung di aula kantor kementerian agama ini dilaksanakan pada hari Kamis, 14 April 2016 dengan jumlah peserta sebanyak 23 orang. Jumlah ini jauh lebih banyak dari tahun kemarin yang hanya berjumlah tidak lebih dari 10 orang. Dalam seleksi tersebut ada 4 juri yang terdiri dari Kasubbag TU, Kasi Bimas Islam, Penyuluh Agama Islam dan Guru para penyuluh, H. Damsiri.
Membuka seleksi MBK, Kasubbag TU Kankemenag Kabupaten Karanganyar, H. Wiharso mengatakan agar peserta serius dalam menjalani seleksi ini, dan kedepannya para penghulu dihimbau untuk meningkatkan kapasitasnya agar dapat membaca kitab dengan baik dan fasih.
Materi yang dilombakan berpedoman pada kitab Islam klasik seperti Kifayatul Akhyar dan Fathul Muin dengan memperhatikan nahwu shorofnya serta I’rob (tata bahasa) nya. Penguji/juri menyampaikan pertanyaan lalu peserta menjawab, atau penguji meminta peserta membacakan bab tertentu kemudian peserta membaca, menerjemahkan, dan menyimpulkan serta menjelaskan kedudukan ilmu nahwu maupun shorofnya.
Diakhir lomba, juri sepakat mengeluarkan seorang nama yang menjadi wakil Kemenag Kabupaten Karanganyar untuk mengikuti seleksi MBK di tingkat Kanwil Kemenang Provinsi Jateng. Peserta terbaik dari lomba MBK di tingkat Kabupaten Karanganyar adalah Kepala KUA Gondangrejo, H. Moh. Azis. (Hd)