Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar mendapatkan apresiasi dari Bupati Karanganyar, Juliyatmono atas kesiapannya menyajikan data terkait perayaan Hari Raya Idul Adha 1437H. Pujian tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Karanganyar kepada Kepala Kantor Kementerian Agama, H. Musta’in Ahmad saat bersamanya di malam takbiran, (11/09).
Alhamdulillah Kemenag mendapatkan apresiasi dari Pak Bupati. Menurutnya pada tahun ini Kemenag lebih siap dalam penyelenggaraan Hari Raya Idul Qurban tingkat Kabupaten dibandingkan tahun sebelumnya. Ucap Musta’in saat memberikan pembinaan pagi tadi, (13/09).
Pujian yang dilontarkan Bupati Karanganyar tersebut tidak terlepas dari peran Kemenag dalam menyajikan data terkait jumlah hewan qurban pada setiap masjid dan tempat pelaksanaan shalat I’ed se Kabupaten Karanganyar sehari sebelum hari raya Idul Adha 1437H.
Menurut data yang dilansir oleh Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kabupaten Karanganyar bahwa dari 177 Desa/Kelurahan yang ada di Kabupaten Karanganyar, terdapat 623 lokasi pelaksanaan shalat I’ed. Untuk jumlah hewan qurbannya, terdapat 4.321 sapi dan 9021 kambing yang diqurbankan oleh masyarakat se Kabupaten Karanganyar.
Dikatakan oleh Kepala Kemenag bahwa jumlah hewan qurban pada tahun 2016 ini meningkat bila dibandingkan tahun lalu. Peningkatan hewan qurban untuk sapi dan kambing rata-rata mencapai seratus ekor. Jumlah ini kemungkinan akan meningkat karena data yang diperoleh dari KUA per tanggal 10 September 2016.
Penyuluh agama Islam di daerah akan terus mendata jumlah hewan qurban hingga hari tasyrik selesai untuk mendapatkan kepastian jumlah hewan yang diqurbankan oleh masyarakat. Jadi kemungkinan hewan qurban akan meningkat dari survei yang sudah dilakukan oleh penyuluh di lapangan sebelumnya, tegas Musta’in.
Sementara itu, Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo mengatakan bahwa peningkatan jumlah hewan qurban disebabkan beberapa faktor. Salah satunya peningkatan kesadaran kaum muslimin. Selain itu bisa juga karena peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Alhamdulillah hewan qurban bertambah. Dengan begini semakin banyak masyarakat yang mendapatkan daging kurban, kata Rohadi.
Di lain kesempatan, Penyelenggara Syariah Kemenag Karanganyar, Yusuf Iksanu Irham yang merupakan panitia penyembelihan hewan qurban tingkat kabupaten mengatakan tentang cara distribusi daging hewan kurban melalui proposal.
“Daging hewan kurban didistribusikan kepada masyarakat yang telah memberikan proposal kepada panitia, tidak melayani perorangan. Hal itu untuk menghindari keributan,” kata Yusuf Iksanu Irham.
Untuk memastikan daging qurban yang dibagikan kepada masyarakat dalam kondisi sehat, Dinas peternakan dan perikanan menerjunkan tim untuk memantau ke sejumlah tempat. Salah satunya tempat penyembelihan qurban di Masjid Agung Karanganyar. Hewan qurban di tempat itu ada empat sapi dan dua kambing, dua sapi dari Bupati dan Wakilnya, Kemenag dan Bank Daerah. Hingga seluruh hewan qurban disembelih tak ditemukan adanya penyakit di dalamnya. (hd)