Hidup adalah Ibadah demikianlah Motto hidup Ibu Suwarti, karena Haji adalah Rukun Islam yang ke lima yang wajib dilaksanakan bagi seorang muslim maka ketika memiliki kesempatan langsung daftar Haji pada tahun 2011 dari tabungannya selama bertahun-tahun hasil berjualan gorengan. Dan suami berjualan es keliling.
Keingan yang kuat untuk melihat Ka’bah di Masjidil Haram membuat Bu Warti panggilan akrab wanita Penjual Gorengan di Pasar Balong Kecamatan Jenawi yang tampil sederhana ini, memiliki keinginan yang kuat untuk bisa melaksanakan rukun Islam yang ke lima Berhaji ke Baitullah.
Hidup adalah Ibadah demikianlah motto hidupnya sehingga termotivasi untuk selalu menabung untuk dapat mewujudkan keinginannya yang begitu besar, setiap waktu munajat kepada Allah agar keinginannya diijabah, Alhamdulillah Allah mengabulkan lewat kuasanya pada tahun 2011 anaknya yang nomor dua dari tiga besaudara yang semuanya laki-laki mendapat santunan dari Perusahaan tempat dia bekerja karena kecelakaan, dari uang yang sebesar lima puluh juta langsung digunakan untuk mendaftar Haji dan sisanya untuk persediaan biaya sekolah adiknya, yang kebetulan tiga dari anak Bu Warti semua sekolah di salah satu SMK ternama di kota Surakarta.
Wajah ceria dan senyuman terpancar dari istri seorang penjual es putar keliling itu ketika ditanya temannya di acara sebuah Pengajian di Masjid lingkungan KUA kecamatan Jenawi tentang bagaimana perasaannya bisa berangkat Haji tahun 2017 ini, Ibu yang rajin mengikuti Pengajian di beberapa Masjelis Taklim ini menyampaikan kegembiraannya dan sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk berangkat Haji mulai dari sudah menabung di salah satu Bank di kecamatan Jenawi untuk sewaktu-waktu harus pelunasan, sudah mengikuti rangkaian Manasik di lembaga KBIH, dan berbagai bekal yang akan dibawa ke Tanah suci sudah dipersiapkannya.
Ketika di Tanya bagaimana pendapatnya mengenai orang kaya tetapi belum juga mendaftar Haji padahal sekarang waktu tungunya belasan bahkan puluhan tahun, Ibu yang bertempat tnggal di komplek pasar Balong tepatnya Semenharjo Rt 1/5 Desa balong Kecamatan Jenawi itu tersenyum malu kemudian menyampaikan bahwa Haji adalah panggilan Allah Swt tidak memandang orang kaya atau orang penjual gorengan seperti Saya, karena niat seseorang juga sangat perpengaruh, seorang yang sudah mempunyai niat kesana berarti sudah belajar Islam dengan baik sebaliknya seseorang walaupun kaya raya sekalipun memiliki rumah megah mobil mewah dan apapun punya tetapi kalu belum memiliki ilmu agama dengan baik tentu juga belum mempunyai niat untuk Berhaji padahal ibadah Haji adalah wajid bagi orang yang mampu mampu, ya semoga orang-orang kaya segera mendapat panggilan ke tanah suci. (srtmn/hd)