Ribuan umat Islam di Kabupaten Karanganyar mengikuti Tarawih Akbar dan Peringatan Nuzulul Qur’an pada Senin malam dengan menghadirkan Ustadz Yusuf Mansur sebagai khatib, (19/07). Sholat yang dilaksanakan di alun-alun kabupaten ini dipadati umat Islam sejak pukul 18.30 WIB dengan membentuk shaf shalat sambil menunggu adzan sholat Isya.
Usai sholat witir bersama, Bupati Karanganyar, Juliyatmono memberikan penghargaan secara simbolis kepada 3038 penghafal Al Qur’an dan pemenang Pawai Ta’aruf menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Bersama Bupati, hadir juga Wakil Bupati Karanganyar, Rohadi Widodo, Kepala Kementerian Agama, Musta’in Ahmad dan beberapa pimpinan instansi di Kabupaten Karanganyar.
Dalam sambutannya Bupati Karanganyar mengajak masyarakat untuk meningkatkan kerukunan sesama umat Islam agar terhindar dari perselisihan, caranya adalah dengan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.
“Kebersamaan ini sebagai upaya meningkatkan kerukunan sesama umat Islam. Tinggalkan jauh-jauh perselisihan karena seluruh umat Islam mempunyai tujuan yang sama, yakni meningkatkan keimanan kepada Allah SWT,” kata Juliyatmono.
Bupati juga berharap, melalui kerukunan antar umat beragama, Karanganyar bisa tumbuh dengan baik. Hasilnya, Kabupaten Karanganyar pernah mendapat penghargaan dari Menteri Agama RI atas Partisipasi Aktif dalam Pembinaan Kerukunan Umat Beragama.
“Umat Islam harus memiliki upaya yang sungguh-sungguh, bekerja sekeras mungkin, untuk menjaga Indonesia ini lebih baik,” kata Bupati Karanganyar.
Bupati juga bangga, malam itu terasa sangat mulia, menyenangkan, dan mengharapkan jika suasana seperti ini terus ditumbuhkan di desa-desa. Jangan sampai timbul perselisihan.
“Apalah artinya kalau kerukunan terkoyak oleh pemikiran yang tidak baik, apalah artinya kita ingin memajukan Kabupaten Karanganyar, tapi diisi dengan pertengkaran, perselisihan justru membuat kemunduran dan tidak bermanfaat,” katanya.
Dia juga meminta agar warga Karanganyar untuk saling membantu dan berbuat lebih baik demi Kabupaten Karanganyar.
Ditempat yang sama, Ustadz Yusuf Mansur, mengajak masyarakat di Karanganyar untuk selalu membaca Al Quran dan memahami artinya. Menurutnya cara itu dapat mendekatkan kita kepada Allah SWT dan menjadikan orang-orang yang bersyukur.
“Mari kita semua menikmati Al Qur’an ini. Membacanya dengan baik lalu belajar memahami artinya. Setelah pulang dari sholat atau dari masjid jangan tidur dulu, buka itu Al Qur’an lalu dibaca dengan seksama”, tandas Yusuf Mansur.
YM, sapaan akrab Yusuf Mansur juga mengatakan bahwa dengan banyak membaca Al Qur’an maka akan menumbuhkan sikap optimisme bagi umat Islam. Menurutnya dengan keyakinan yang kuat, apapun yang kita inginkan Insya Allah dikabulkan Allah SWT.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Karanganyar, Musta’in Ahmad yang menjadi ketua pelaksana kegiatan mengucapkan terima kasih kepada segenap pegawai Kemenag yang telah membantu mensukseskan penyelenggaraan tarawih akbar ini. Terpantau dari lokasi bahwa ada sekitar 7000 an umat Islam yang memadati alun-alun Kabupaten, sama seperti pelaksanaan shalat Idul Fitri/Idul Adha. (ida-hd)