Penyelenggara Katolik pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar, Erwan Sucahyo menyelenggarakan Workshop Penyusunan Soal Ujian Sekolah SD, SMP, SMA/SMK Tahun Pelajaran 2019/2020. Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Sarila Surakarta ini berlangsung selama 2 hari, (28-29/02) dan diikuti 30 guru Agama Katolik se Kabupaten Karanganyar.
Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar, Wiharso yang menyampaikan pembinaan dalam kesempatan tersebut memberikan berbagai motivasi. Dalam sambutannya, Plt. Kepala mengatakan tentang pentingnya guru Agama mengikuti arus perubahan agar tidak tergilas dengan modernitas zaman.
“Perubahan-perubahan yang positif di era digital ini harus kita ikuti, dipahami dan dilaksankan sebagik mungkin guna meningkatkan mutu pendidikan agama. InsyaAllah dengan kita niati tulus ikhlas, tantangan yang ada bisa kita lalui dengan sebaik-baiknya.” Ujar Wiharso.
Disamping itu, Plt. Kepala juga mengatakan agar guru Agama tidak hanya menyampaikan pelajaran agama secara text book, melainkan dengan menyisipkan nilai-nilai kehidupan yang berkembang di lingkungan masyarakat dan Indonesia pada umumnya.
“Saya berpesan agar guru agama juga menyampaikan nilai-nilai kehidupan yang berkembang di masyarakat. Pertama tentang edukasi kejujuran dan antikorupsi, ini penting mengingat bangsa Indonesia saat ini sedang mengalami krisis hal tersebut. Selain itu, sampaikan juga tentang penguatan moderasi beragama. Seorang pemeluk agama harus paham betul tentang agamanya, dan ketika berhadapan dengan masyarakat yang beragam, perilaku toleransi harus diutamakan.” Jelasnya.
Diakhir pembinaannya, Plt. Kepala yang juga Kasubbag TU Kankemenag Karanganyar ini menegaskan bahwa agama tidak hanya pengetahuan, tapi juga tentang pembiasaan. Harapanna kedepan terkait akhlak dan budi pekerti semakin baik.
Ditempat terpisah Penyelenggara Katolik, Erwan Sucahyo menjelaskan bahwa tujuan diadakannya Workshop penulisan soal ini untuk meningkatkan kemampuan guru menuliskan ujian sekolah, dan harapannya hasil dari workshop ini, mendapatkan ujuan sekolah yang sesuai standar penulisan nasional. (ida-hd)