Jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar kembali ukir prestasi, baik di tingkat Kabupaten, Provinsi hingga Nasional. Hal ini diutarakan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar, Musta’in Ahmad saat acara tasyakuran dalam rangka Hari Amal Bakti (HAB) Ke-70 Kementerian Agama yang disaksikan oleh Bupati di Aula Kantor, (3/1).
“Dari waktu ke waktu keberadaan dan prestasi di jajaran Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar semakin nyata. Semua ini tentunya berkat perjuangan yang telah dirintis dan ditekuni oleh bapak/ibu sejak dulu. Walaupun dengan dukungan dan fasilitas terbatas, nyatanya kita sekarang berada pada puncaknya“, ucap Musta’in.
Dihadapan Bupati Karanganyar dan puluhan pegawai yang hadir, Kakankemenag menjelaskan tentang prestasi-prestasi yang telah diraih oleh jajarannya selama tahun 2015. Ada yang berprestasi di bidang Bimas Islam, Pendidikan Madrasah, Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam serta Agama Hindu.
Untuk bidang Bimas Islam, penyuluh agama Islam Kabupaten Karanganyar meraih juara 3 Nasional penyusunan naskah khotbah penyuluh, juara dua cerdas cermat Al Qur’an MTQ Provinsi, juara dua bahasa Inggris MTQ Provinsi dan lain sebagainya.
Untuk bidang Pendidikan Madrasah, MI Sudirman Ceplukan Gondangrejo meraih juara pertama dan mewakili Kabupaten di tingkat Provinsi dalam ajang Indonesia Scouts Challenge (ISC). Selain itu ada juga siswa yang meraih juara pertama singer tingkat nasional dalam ajang Aksioma di Palembang dan lain sebagainya.
Sedangkan di Bidang Agama dan Keagamaan Islam, banyak diantara Guru-guru PAI Kabupaten Karanganyar yang meraih penghargaan, diantaranya adalah juara harapan 2 apresiasi guru PAI tingkat nasional, juara tiga nasional gebyar lagu Islami tingkat RA di Jogjakarta, juara 2 voli putra dan putri tingkat solo raya, dan lain sebagainya.
“Selanjutnya pada tahun 2016 ini kita akan mentargetkan juara tingkat nasional Pasraman Hindu, karena kita melihat potensinya yang cukup bagus. Saya harap prestasi-prestasi yang kita raih selama ini akan terus meningkatkan kinerja demi pelayanan terbaik pada masyarakat”, tambah Musta’in.
Sementara itu, Bupati Karanganyar, Juliyatmono yang pernah mengenyam pendidikan di Madrasah turut memberikan pembinaan pada seluruh pegawai mengatakan bahwa sedikitnya ada tiga hal ciri-ciri pegawai yang profesional.
Dijelaskannya bahwa pegawai yang profesional adalah pegawai yang mencintai pekerjaannya, pegawai yang kreatif dengan sehat dan terukur serta memiliki tata nilai pengabdian dalam sanubarinya. Bupati juga mengingatkan agar pegawai Kemenag yang sudah dicap sebagai tokoh agama dan pendakwah agar jangan terganggu dengan hal-hal buruk yang mungkin masih ada di sekitar.
