Hari Jadi Kabupaten Karanganyar ke 99 yang jatuh pada tanggal 18 November 2016 di peringati oleh seluruh masyarakat, tidak terkecuali Instansi/Lembaga, BUMD dan BUMN yang berdomisili di Bumi Intan Pari. Sesuai instruksi Bupati Karanganyar, Juliyatmono bahwa pada hari jadi Karanganyar seluruh Instansi/Lembaga untuk mengenakan pakaian adat jawa.
Mengawali apel pagi yang dipimpin oleh Kasubbag TU Kankemenag Kabupaten Karanganyar, H. Wiharso, seluruh pegawai Kemenag tidak ketinggalan mengenakan pakaian adat jawa, mulai dari beskap jangkep dan landung untuk bapak-bapak dan jarik yang dikenakan oleh ibu-ibu.
Dalam pembinaannya, Kasubbag TU mengatakan bahwa pegawai Kemenag selalu ambil bagian dalam setiap program-program pemerintah daerah, tidak terkecuali dalam mengisi HUT Kabupaten Karanganyar ke 99.
“Dengan ikut mengenakan pakaian adat jawa, ini menegaskan bahwa kita selalu bersama Pemda memajukan Kabupaten Karanganyar. Dengan ini juga kita tegaskan bahwa segabai warga Karanganyar kita merasa memiliki terhadap Kabupaten, sehingga kita mengharap dan selalu berbuat yang terbaik untuk Kabupaten Karanganyar”, ucapnya.
Lebih lanjut Kasubbag TU mengutip apa yang disampaikan Bupati Karanganyar dalam tirakatan semalam. Rumongso Melu Handarbeni (Rasa ikut memiliki), Wajib Melu Hangrungkepi (Wajib ikut mempertahankan), Mulat Sariro Hangrasa Wani (Mawas diri dan berani bertanggung jawab). (ida/hd)
