Pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1436H/ 2015M, Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar mengangkat 9 ketua rombongan (karom) dan 36 ketua regu (karu) yang akan membantu jamaah mulai dari pemberangkatan hingga pulang kembali ke tanah air. Tidak dapat dipungkiri bahwa kelancaran pelaksanaan ibadah haji di tanah suci tidak terlepas dari peran serta ketua regu (Karu) dan ketua rombongan (Karom).
Saat menyampaikan materi di hari pertama acara pembinaan karu dan karom pada Kamis Sore, 20/08/2015, Kasubbag TU Kankemenag Kabupaten Karanganyar, H. Wiharso mengatakan tentang pentingnya kekompakan/kesolidan seluruh jama’ah haji. Menurut Kasubbag TU, pembinaan yang diberikan penyelenggaraan seksi haji dan umroh kepada Karu dan Karom bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya kekompakan, koordinasi dan komunikasi ketika berada di negeri lain dengan rentang waktu yang cukup lama.
“Masing-masing petugas harus solid dan kompak, dan untuk menjadi hal tersebut, Karu dan Karom juga perlu mengetahui dan memahami tugas pokok dan fungsinya. Dengan memahami tupoksinya, setiap permasalahan yang akan terjadi nantinya dapat segera diselesaikan dengan baik”, ucap Kasubbag TU.
Selanjutnya, Wiharso juga menegaskan agar seluruh jama’ah haji termasuk petugasnya untuk mematuhi komitmen yang sudah disepakati bersama. “Komitmen, koordinasi dan pola komunikasi yang terjaga dengan baik akan mempermudah dan memperlancar pelaksanaan Ibadah Haji di tanah suci mendatang” jelas Wiharso.
Selain penyampaian materi tentang tupoksi karu-karom, sebelumnya peserta juga mendapatkan informasi terbaru dari Kepala Kankemenag Kabupaten Karanganyar, H. Musta’in Ahmad. Informasi terbaru yang disampaikan oleh Kakankemenag diantaranya adalah penggabungan koper Jama’ah Haji kloter 66 dan 67, pita koper dan buku kesehatan.
Pada hari kedua pembinaan Karu-Karom, peserta diberikan penguatan materi tentang fiqih haji dan materi kesehatan. Menurut jadwal yang sudah ditetapkan, Calon Jamaah Haji Kloter 66 dan 67 dari Kabupaten Karanganyar akan masuk ke Asrama Haji Donohudan pada tanggal 13 dan 14 September 2015. (Hd)
